Hi Folks..!! Jumpa lagi dipelajaran ke-3 .. gak usah pake ba-bi-bu lagi langsung aja Cekidot..
Pola
Kalimat Bahasa Korea
Bentuk
Pola Kalimat Sederhana dalam Bahasa Korea
Perlu diketahui bahwa susunan
kalimat dalam bahasa Korea berbeda dengan susunan kalimat dalam bahasa
Indonesia.
ATURAN DASAR
Bahasa Korea tidak mengenal kata
sandang , tidak mengenal bentuk tunggal dan jamak, banyak memiliki persamaan
bunyi dari satu kata bisa memilik lebih dari satu makna ( arti ). Satu hal yang
paling prinsip adalah baik kata maupun kalimat dalam bahasa Korea menggunakan
prinsip MD ( menerangkan – diterangkan ) dalam penyusunannya, seperti contoh :
Bhs. Indonesia________ Bhs, Korea
Orang Korea ————–Korea Orang
Makan Roti ————– Roti Makan
Punya Uang ————– Uang Punya
Dengan demikian susunan kalimat
dalam bahasa Korea jelas sangat berlawanan dengan bahasa Indonesia.
Dalam
bahasa Indonesia, pola penyusunan kalimat terdiri dari Subjek - Predikat
- Objek (S P O). Sedangkan dalam bahasa Korea, Objek
diletakkan setelah Subjek, menjadi Subjek - Objek - Predikat
(S O P).
Misalnya,
Sedangkan dalam bahasa Korea penyusunan kalimatnya akan menjadi
Pembentukan kalimat dalam bahasa Korea memang berbeda dengan bahasa Indonesia yang selalu kita pakai (Subyek-Predikat-Obyek-Keterangan), namun dalam bahasa Korea berbeda karena kedudukan predikat selalu di akhir kalimat. Berikut pembentukan kalimat dalam bahasa Korea:
Misalnya,
Sedangkan dalam bahasa Korea penyusunan kalimatnya akan menjadi
Pembentukan kalimat dalam bahasa Korea memang berbeda dengan bahasa Indonesia yang selalu kita pakai (Subyek-Predikat-Obyek-Keterangan), namun dalam bahasa Korea berbeda karena kedudukan predikat selalu di akhir kalimat. Berikut pembentukan kalimat dalam bahasa Korea:
S + P
S + O + P
S + K T+ O + P
S+ KW + KT + O + P
KW + S + KT + O + P
Berbeda dengan penyusunan pola
kalimat dalam bahasa Indonesia, dalam susunan kalimat bahasa Korea diperlukan partikel penanda subjek atau penanda topik dan penanda objek. dan diperlukan juga perubahan kata kerja atau kata sifat dalam bentuk dasar (bentuk kamus)
ke dalam bentuk formal atau informal ketika telah digabungkan dalam
kalimat.
Dalam bahasa Korea, kalimat sederhana dapat terdiri dari beberapa unsur partikel berikut:
Dalam bahasa Korea, kalimat sederhana dapat terdiri dari beberapa unsur partikel berikut:
- Partikel penanda Topik (은/는)
- Partikel penanda Subjek (이/가)
- Partikel penanda Objek (을/를)
- Partikel penanda akhir kalimat (이다)
- S-P (Bhs. Indonesia) → S-P
(Bhs. Korea)
= saya-makan → saya-makan
= 저는 먹습니다.
- S-P-O (Bhs. Indonesia) → S-O-P
(Bhs. Korea)
= saya-makan-nasi → saya-nasi-makan
= 저는 밥을 먹습니다.
- S-P-K (Bhs. Indonesia) → S-K-P
(Bhs. Korea)
= saya-makan-di kantin → saya-di kantin-makan
= 저는 매점에서 먹습니다.
- S-P-O-K (Bhs. Indonesia) →
S-K-O-P (Bhs. Korea)
= saya-makan-nasi-di kantin → saya-di kantin-nasi-makan
= 저는 매점에서 밥을 먹습니다..
Keterangan:
S = subjek; P = predikat; O = objek; K = keterangan
저= saya
는 = (partikel penanda topik)
매점 = kantin
에서 = di (partikel keterangan tempat)
밥 = nasi
을 = (partikel penanda objek)
먹습니다 = makan (bentuk formal dari bentuk kamus 먹다)
S = subjek; P = predikat; O = objek; K = keterangan
저= saya
는 = (partikel penanda topik)
매점 = kantin
에서 = di (partikel keterangan tempat)
밥 = nasi
을 = (partikel penanda objek)
먹습니다 = makan (bentuk formal dari bentuk kamus 먹다)
Catatan:
Meskipun pola kalimat bahasa Korea berlawanan dengan pola kalimat bahasa Indonesia, tapi penempatan Subjek tetap sama yaitu diletakkan pada posisi awal kalimat, sedangkan untuk Predikat, Objek, dan Keterangan, berlawanan dengan pola kalimat bahasa Indonesia.
Untuk menerjemahkan kalimat bahasa Korea, dibaca/diterjemahkan dari Subjek dulu lalu ke belakang kalimat dan berurutan ke depan seperti contoh kalimat berikut:
저는 매점에서 밥을 먹습니다.
cara menerjemahkan: (1) 저는 → (2) 먹습니다 → (3) 밥을 → (4) 매점에서
Meskipun pola kalimat bahasa Korea berlawanan dengan pola kalimat bahasa Indonesia, tapi penempatan Subjek tetap sama yaitu diletakkan pada posisi awal kalimat, sedangkan untuk Predikat, Objek, dan Keterangan, berlawanan dengan pola kalimat bahasa Indonesia.
Untuk menerjemahkan kalimat bahasa Korea, dibaca/diterjemahkan dari Subjek dulu lalu ke belakang kalimat dan berurutan ke depan seperti contoh kalimat berikut:
저는 매점에서 밥을 먹습니다.
cara menerjemahkan: (1) 저는 → (2) 먹습니다 → (3) 밥을 → (4) 매점에서
Untuk materi partikel subjek dan partikel lainnya akan dibahas dimateri mendatang. see u next time!
Komentar
Posting Komentar
Please leave your Footprint 👌👀